وفي خزينة الاسرار ص ١٧٧ ما نصه : وكذا ذكره ابن حجر العسقلاني خواص هذا العدد ، فإنه اكسير في سبب التأثير ، كذا في اسرار الصلاة . اهـ
Di dalam kitab "Kzo-zinatul Asror" disebutkan terkait jumlah bacaan 4444x bahwa: "Dan demikian Imam Ibnu Hajar al-Asqolaniy menyebutkan kekhususan-kekhususan / khasiat-khasiat jumlah / bilangan (4444) ini, karena sesungguhnya jumlah / bilangan (4444) ini adalah "iksiir fi sababit ta'tsir" (الاكسِير : obat mukjizat (elixir) di dalam menyebabkan adanya تَأْثِيْر : efek, kesan, pengaruh, bekas, dampak), demikian keterangan tersebut ada di kitab "Asrorus Sholah".
Mungkin "iksiir fi sababit ta'tsir" ini bisa dipahami seperti obat ajaib yang mujarrob yang jika diminum oleh orang yang sakit, maka ia akan sembuh seketika dan jika punya harapan yang baik maka akan sangat cepat terwujud. Wallahu a'lam.
Demikian juga disebutkan bahwa Mahkota / Raja nama-nama Allah yang indah adalah "Allah":
الله = الف لام لام ها
Dan jumlah hurufnya: 11.
Dan Mahkota / Raja nama-nama seluruh mahluk yang pernah, yang masih ada, dan yang akan ada adalah nama Nabi "Muhammad":
محمد = ميم حا ميم دال
Dan jumlah hurufnya juga: 11.
Kata (تاج) yang artinya "Mahkota" dalam hitungan "Abajadun" adalah (ت) jumlahnya = 400, dan (ا) jumlahnya = 1, dan (ج) jumlahnya = 3. Jadi jumlah semuanya adalah 404.
Jadi jika Mahkota / Raja nama-nama Allah yang indah (الله) dikalikan dengan (تاج) adalah 11 x 404 = 4444.
Demikian juga jika Mahkota / Raja nama-nama seluruh mahluk yang pernah, yang masih ada, dan yang akan ada adalah nama Nabi (محمد) dikalikan dengan (تاج) adalah 11 x 404 = 4444.
وقال الامام القرطبي من اراد تحصيل امر مهم عظيم او دفع البلاء المقيم فليقرأ هذه الصلاة التفريجية وليتوسل بها الي النبي ذي الخلق العظيم ٤٤٤٤ مرة فان الله تعالي يوفق مراده ومطلوبه علي نيته
Di dalam kitab "Kzo-zinatul Asror" disebutkan terkait jumlah bacaan 4444x bahwa Imam al-Qurtubiy berkata (kurang lebih artinya): "Barang siapa ingin berhasil (mendapatkan suatu) hal yang penting dan besar, atau ingin menolak (selamat) dari bala' yang menetap, maka sebaiknya dia membaca solawat at-Tafrijiyyah ini dan bertawasul dengannya kepada Nabi Muhammad 4444x, maka Allah Ta'ala akan menolong (mewujudkan) keinginannya dan yang dicarinya sesuai niatnya."
وفي جواهر الخمس في الاسم الثالث والعشرين ما نصه : ومن قرأ ٩٩ يوما كل يوم ٤٤٤٤ مرة علي ادراك المغيبات والعلم اللدني الذي يشهد عليه وعلمناه من لدنا علما ، كشف الله تعالي له علي الغيب والشهادة . اهـ
Di dalam kitab "Jawahirul Kzomsi" pada penjelasan ism ke-23 disebutkan (kurang lebih artinya): Barang siapa membaca (ism ke-23 ini) selama 99 hari dan setiap harinya 4444x, maka Allah membukakan baginya al-Ghoib dan asy-Syahadah.
Dan juga jika kita mengamati ayat 30 dari surah al-Dukhan, yaitu:
وَلَقَدْ نَجَّيْنَا بَنِي إِسْرَائِيلَ مِنَ الْعَذَابِ الْمُهِينِ
"Dan sesungguhnya telah Kami selamatkan Bani Israil dari siksa yang menghinakan".
Jika ayat-ayat al-Qur’an dihitung satu persatu dari al-Fatihah sampai ayat ke-30 dari surat ad-Dukhon, maka ayat tersebut jatuh pada nomor ayat 4444. Dan jika kita perhatikan di dalam ayat tersebut terdapat kata (نَجَّيْنَا) yang artinya menyelamatkan. Mungkin ini sebuah rahasia bilangan jumlah bacaan yang bisa menjadi wasilah kita di dalam memohon keselamatan dalam hal apa saja kepada Allah Ta'ala.
Ini mungkin isyarat sehingga ada sebuah ijazah membaca solawat munjiyat 4444x dan juga ijazah membaca solawat Taziyah / Nariyyah / Tafrijiyyah 4444x. Selain itu di dalam solawat munjiyat ini terdapat kata (تنجينا) yang seakar kata dengan kata (نَجَّيْنَا) di dalam surat ad-Dukhon tersebut, yaitu dari kata dasar (نجي / نجا) yang artinya lolos dari ... , selamat dari ... , lepas dari bahaya. Wallahu A'lam.
وفي الرحلة وجدت ما مقصوده بهكذا والله اعلم : ومن قرأ ٤٤٤٤ مرة اي الاسم الاعظم بنية وفاء جميع الشرائط حصلت بإذن الله . اهـ
Disebutkan juga di dalam "ar-Rihlah" bahwa barang siapa membaca 4444x ism al-A'dzom mana saja dengan ni'at untuk memenuhi semua syarat-syaratnya, maka insya Allah bisa berhasil dengan idzin Allah Ta'ala. Segala puji bagi Allah Rabb semua alam.
Di dalam kitab "al-Jawahir" disebutkan asma' yang disebut "al-Miftah", yang jika kita tinjau dari jumlah adad "Abajadun", yaitu: (اهم) jumlahnya = 46, dan (سقك) jumlahnya = 402, dan (حلع) jumlahnya = 108, dan (يص) jumlahnya = 70. Dan jumlah seluruhnya = 644. Dan bilangan 644 ini jika kita kalikan dengan lapis langit yang tujuh / lapis bumi yang tujuh / jumlah anggota yang berjumlah tujuh yang menempel saat kita sujud kepada Allah / jumlah ayat-ayat dalam surat al-Fatihah, yaitu tujuh, maka, 644 x 7 = 4508. Kemudian 4508 dikurangi pangkat 3 dari huruf dalam Nama Yang Maha Kuasa (الله) , yaitu (ا ل ل ه) jumlahnya = 4, yaitu 4³ = 64 . Jadi 4508 - 64 = 4444.
Wallaahu A'lam.