Mandzumah Imam ad-Dardir

قال العالم العلامة والبحر الفهامة الجامع بين الشريعة والحقيقة ابو الارشاد مولانا الشيخ احمد الصاوي نفعنا الله ببركاته في الدارين آمين وفي كتابه شرح المنظومة الدرديرية ص ٢ ما نصه : قال مؤلفها (اي مؤلف الابيات القطب الشهير والشهاب المنير ابو البركات ومهبط الرحمات سَيِّدنَا احمد بن السيد محمد الدردير المالكي العدوي الخلوتي) : ﴿ان كل بيت منها حزب مستقل جامع لخيري الدنيا والآخرة ، صارف لسوئهما﴾ . (ثم قال الشيخ الصاوي) : وهي آخر العلوم الإلهية التي ظهرت علي لسانه . وقال العارفون : انفع علم يوخذ عن اهل الله آخر كلامهم لأنه زبدة معارفهم وجوامع اسرارهم . (ثم قال الشيخ الصاوي) : واخبرني انه (القطب احمد الدردير) يقرأها في اليوم والليلة ثلاث مرات . وهي هذه

Syekh Ahmad as-Showi di dalam salah satu karya beliau yang berjudul "al-Madzumatud Dardiriyah" berkata: Pemilik al-Mandzumah yaitu al-Quthb (Pemimpin para wali Allah) al-Imam Ahmad ad-Dardir berkata: Sesungguhnya di setiap bait dari mandzumah itu adalah "hizib" yang ringan yang (berfaidah) mengumpulkan "kzoir" dunia dan ahirat, dan menolak "suu`" dunia dan ahirat. Syekh as-Showiy berkata: Dan itu adalah ahir dari berbagai ilmu Ilahiyyah yang keluar melalui lisan beliau. Orang-orang yang 'arif (baca: para wali Allah) berkata: Ilmu yang lebih bermanfaat yang bisa diambil (manfaat, keberkahan serta asrornya) adalah ahir kalam mereka. Karena itu adalah satu mutiara (yang mencakup) berbagai kema'rifatan mereka dan yang mengumpulkan sir-sir (berbagai rahasia) mereka. Syekh as-Showiy (salah satu murid dari al-Quthbul Imam Ahmad ad-Dardir) berkata: Dan beliau memberi-tahu kepada aku bahwa sesungguhnya beliau membacanya sehari-semalam tiga kali.

"Kzoir" di dalam kamus al-Munawwir mempuyai arti kebaikan, pilihan, keutamaan, harta benda, kekayaan, faidah. Sedangkan "Suu`" mempunyai arti kejelekan, kejahatan, kerusakan, segala sesuatu yang menyakitkan, segala sesuatu yang merugikan. Dan makna "Hizib" adalah wirid atau dzikir / bacaan yang didawamkan / dirutinkan dibaca dengan hitungan tertentu atau redaksi bacaan tertentu, dan terkadang di waktu tertentu.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

تَبَارَكْتَ يَا اَللّٰهُ رَبِّي لَكَ الثَّنَا # فَحَمْدًا لِمَوْلَانَا وَشُكْرًا لِّرَبِّنَا

"Maha Suci Engkau Duhai Allah, Duhai "Rabb" diri lahir-batinku, bagi Engkau segala sanjungan. Maka segala puji bagi (Engkau) Maulana sebagai syukur kami kepada (Engkau) "Rabb" kami."

Al 'Arifu Billah Prof. Dr. Sayyid Muhammad Ibni Alawi Al Malikiy Al Hasaniy dalam salah satu kitab beliau "Abwabul Faroj" h. 213 menjelaskan:

قال سيدي الشيخ صالح الجعفري رضي الله عنه : انما اختار شيخنا (الولي الكبير سيدنا احمد بن ادريس) رضي الله عنه ان يكون من اوراد طريقته تلاوة اسماء الله الحسني ، لأن الكون وما فيه مظاهر تلك الأسماء ، فالذي يدعو بها فقد استجلب الخير كله لنفسه ، وجعل الوقاية بينه وبين الشر كله ، فإذا قلت مثلا : "الرحمن الرحيم" ، فقد استجلبت الرحمة ، وإذا قلت "اللطيف" ، فقد استجلبت اللطف ، وإذا قلت "الغفور" ، فقد استجلبت المغفرة الي آخره

Kurang lebih artinya adalah "Syekh Sholih al-Ja'fariy berkata: Salah satu dikir tetap Syaikhuna al-Waliyyul Kabir Ahmad Ibnu Idris adalah membaca Asmaul Husna, karena sesungguhnya alam raya dan apa saja yang di dalamnya merupakan wujud nyata dari Asmaul Husna tersebut. Maka siapa yang berdoa dengan menggunakan Asmaul Husna, maka sesungguhnya dia telah menarik seluruh kebaikan bagi dirinya dan membuat benteng kokoh tak tertembus antara dirinya dan seluruh kejahatan. Ketika kamu mengucapkan 'Ar Rahmanur Rakhim' maka sesungguhnya kamu telah menarik kasih sayang Yang Maha Pengasih (agar tercurah pada dirimu), ketika kamu mengucapkan 'Al Latif' maka sesungguhnya kamu telah menarik sifat lembut Yang Maha Berlemah-lembut (agar memperlakukan dirimu dengan lembut, indah dan penuh pertolongan), ketika kamu mengucapkan 'Al Gofur' maka sesungguhnya kamu telah memohon ampunan Yang Maha Pemberi magfiroh (agar mengampuni dirimu karena salah dan lupa), dan seterusnya.

Di dalam kamus Al Munawwir disebutkan bahwa kata "(رَبِّ)" yang berasal dari kata dasar "(رَبَّ)" memiliki 9 arti yaitu memelihara, mendidik, mengasuh, mengharumkan, menambah, memperbaiki, mengumpulkan, memiliki, dan memimpin. Dan kemudian ditambahkan huruf "(ي)" dibelakangnya sehingga menjadi "(ربي)" yang dalam bahasa Indonesia berarti "Duhai Rabb ku".

Dan dari keterangan Syekh Sholih al-Ja'fari di atas dapat dipahami, jika kita berdo'a "(ربي)", maka kita telah memohon kepada Allah dengan lafad sangat pendek tetapi cakupannya sangat luas sekali dengan banyak arti:

Duhai Yang Maha Memelihara kami, anugerahilah kami pemeliharaan / keselamatan dalam segala hal, dalam segala sepak terjang kami, dalam segala urusan kami.

Duhai Yang Maha Mendidik kami, anugerahilah kami pendidikan yang menyelamatkan dan mensukseskan kami di dunia dan di aherat, yang menjadikan kami lebih terdidik, lebih beradab, lebih mengetahui banyak hal yang lebih bermanfaat.

Duhai Yang Maha Mengasuh (Mendidik, Menuntun, Memberi, Memilihkan) segala yang diperlukan dan dibutuhkan karena diri ini tidak mengetahui akan hakikat segala sesuatu.

Duhai Yang Maha Kuasa Menambah segala rizki, segala kebaikan, segala keberkahan, segala kelebihan, segala keselamatan, segala kesehatan, segala kemudahan pada diri hamba ini.

Duhai Yang Maha Kuasa Memperbaiki diri ini dalam hal ahlak, watak, pemahaman, keyakinan, pendirian, kehendak, keinginan dan lain-lainnya yang kurang sesuai dengan syariat Engkau.

Duhai Yang Maha Mengumpulkan segala hal yang bercerai-berai (bahasa jawa: semrawut) dari diri hamba ini, dalam keluarga, keturunan dan kehidupan hamba ini.

Duhai Yang Maha Memimpin dan Membimbing, pimpinlah, bimbinglah, tuntunlah, arahkanlah diri ini agar menjadi orang yang sholih dekat dengan Engkau, Sayyidina Muhammad dan para kekasih Engkau dunia ahirat.

ووجدت فائدة في شرح البسملة من كتابه شرح المنظومة الدرديرية ص ٤ ما نصه : ومن قال كل يوم بعد صلاة الصبح : ﴿هو الله﴾ سبعا وسبعين مرة رأي بركتها في دينه ودنياه وشاهد في نفسه اشياء عجيبة وغير ذلك . اهـ

Dan saya juga menemukan sebuah faidah dalam al-Mandzumatud Dardiriyah h. 4 disebutkan bahwa barang siapa di setiap harinya setelah selesai solat subuh membaca 77x "(هو الله)", maka dia akan melihat keberkahannya baik dalam agama dan dunianya, dan ia akan menyaksikan dalam dirinya hal-hal yang mengagumkan dan lain sebagainya.

بِأَسْمَائِكَ الْحُسْنَى وَأَسْرَارِهَا الَّتِي # أَقَمْتَ بِهَا الْأَكْوَانَ مِنْ حَضْرَةِ الْغِنَا

(Kami memohon kepada Engkau Ya Allah) dengan perantara (wasilah) seluruh Nama-Nama Engkau yang Indah dan dengan perantara (wasilah) segala rahasia (asror) dari seluruh Nama-Nama Engkau yang Indah yang Engkau tegakkan dan Engkau dirikan seluruh alam di dunia dan di aherat dengannya (yaitu dengan seluruh Nama-Nama Engkau yang Indah) dari hadl-roh (penghadapan) samudera kekayaan Engkau (yang tidak terbatas).

Sebagaimana disebutkan di dalam syarahnya:

وقوله اقمت بها الاكوان اي اوجدت بتلك الاسرار المكونات دنيا واخري ، وقوله من حضرة الغني متعلق بمحذوف حال من الاكوان اي حال كون المكونات صادرة من حضرة غناك المطلق . فالغني بالغين المعجمة والقصر ضد الفقر ، قال السيد مصطفي البكري رَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُ : ﴿الهي غناك مطلق وغنانا مقيد﴾ . اهـ

فَنَدْعُوْكَ يَا اَللْٰهُ يَا مُبْدِعَ الْوَرَى # يَقِيْنًا يَقِيْنَا الْهَمَّ وَالْكَرْبَ وَالْعَنَا

فمعني البيت فنسالك بذل وانكسار يا واجب الوجود المستحق لجميع المحامد يا موجد المخلوقات علي غير مثال سبق حق يقين او عين يقين او علم يقين يمنعنا ويصرف عنا الهم من مكروه الدنيا او الآخرة والكرب شدة الهم والعنا التعب من اي شيء . اهـ

Makna bait di atas adalah "Kami memohon kepada Engkau (Ya Allah) dengan "dzullin" (kerendahan) dan dengan "ingkisarin" (sangat butuh Engkau karena tidak tahu harus berbuat apa) Duhai Allah Dzat Yang Maha Wujud, bagi Engkau segala puji, Duhai "Mujidul Makz-luqot" (Maha Menciptakan segala yang tercipta, yang akan tercipta, dan yang belum tercipta di seluruh alam raya semuanya tanpa terkecuali, karena selain Engkau pasti dan haqqul yaqin adalah "makz-luq" (ciptaan) baik yang tampak maupun yang tidak tampak), "`ala goiri mitsalin sabaqo" tanpa misal (contoh) sedikitpun sebelumnya" dengan haqqul yaqin, dengan ainul yaqin, dengan ilmul yaqin, yang mencegah dan menolak agar tidak sampai kepada kami, berupa kesedihan yaitu "makruhid dunya awil akziroh" (yang tidak disukai di dunia atau ahirat), dan berupa kesusahan serta keletihan, kelesuan dan kelelahan dari suatu (hal) yang mana saja.

Di dalam syarah bait ini disebutkan bahwa khasiat bait ini akan muncul dan dirasakan oleh orang yang mau berdo'a dengannya 66x secara rutin tiap hari, di antaranya adalah jika kita berdo'a dengan bait ini, maka kita telah berdo'a dengan "Ismudz Dzat" untuk memperoleh "yaqin". Karena: "Tajallal ismu yakunu bil yaqin", munculnya keagungan (khasiat, faidah, keajaiban, keutamaan) dzikir dengan salah satu Nama Allah, dengan (syarat) adanya "yaqin".

وَيَا رَبُّ يَا رَحْمٰنُ هَبْنَا مَعَارِفًا # وَلُطْفًا وَإِحْسَانًا وَنُوْرًا يَعُمُّنَا 

وَسِرْ يَا رَحِيْمَ الْعَالَمِيْنَ بِجَمْعِنَا # إِلَى حَضْرَةِ الْقُرْبِ الْمُقَدَّسِ وَاهْدِنَا

وَيَا مَالِكُ مَلِّكْ جَمِيْعَ عَوَالِمِيْ # لِرُوْحِي وَخَلِّصْ مِنْ سِوَاكَ عُقُوْلَنَا

وَقَدِّسْ أَيَا قُدُّوْسُ نَفْسِيْ مِنَ الْهَوَى # وَسَلِّمْ جَمِيْعِي يَا سَلَامُ مِنَ الضَّنَا

وَيَا مُؤمِنُ هَبْ لِي أمَانًا وَبَهْجَةً # وَجَمِّلْ جَنَانِي يَا مُهَيْمِنُ بِالْمُنَى

وَجُدْ لِي بِعِزٍّ يَا عَزِيْزُ وَقُوَّةٍ # وَبِالْجَبْرِ يَا جَبَّارُ بَدِّدْ عَدُوَّنَا

وَكَبِّرْ شُئُوْنِي فِيْكَ يَا مُتَكَبِّرُ # وَيَا خَالِقَ الْأَكْوَانِ بِالْفَيْضِ عُمَّنَا

وَيَا بَارِئُ احْفَظْنَا مِنَ الْخَلْقِ كُلِّهِمْ # بِفَضْلِكَ وَاكْشِفْ يَا مُصَوِّرُ كَرْبَنَا

وَ بِالْغُفْرِ يَا غَفَّارُ مَحِّصْ ذُنُوبَنَا # وَبِالْقَهْرِ يَا قَهَّارُ اقْهَرْ عَدُوَّنَا

وَهَبْ لِي أَيَا وَهَّابُ عِلْمًا وَحِكْمَةً # وَلِلرِّزْقِ يَا رَزَّاقُ وَسِّعْ وَجُدْ لَنَا

وَبِالْفَتْحِ يَا فَتَّاحُ عَجِّلْ تَكَرُّمًا # وَبِالْعِلْمِ نَوِّرْ يَا عَلِيْمُ قُلُوْبَنَا

وَيَا قَابِضُ اقْبِضْنَا عَلَى خَيْرِ حَالَةٍ # وَيَا بَاسِطَ الْأَرْزَاقِ بَسْطًا لِرِزْقِنَا

وَيَا خَافِضُ اخْفِضْ لِي الْقُلُوْبَ تَحَبُّبًا # وَيَا رَافِعُ ارْفَعْ ذِكْرَنَا وَاعْلِ قَدْرَنَا

وَبِالزُّهْدِ وَالتَّقْوَى مُعِزُّ أعِزَّنَا # وَذَلِّلْ بِصَفْوٍ يَا مُذِلُّ نُفُوْسَنَا

وَنَفِّذْ بِحَقِّ يَا سَمِيْعُ مَقَالَتِيْ # وَبَصِّرْ فُؤَادِيْ يَا بَصِيْرُ بِعَيْبِنَا

وَيَا حَكَمُ يَا عَدْلُ حَكِّمْ قُلُوبَنَا # بِعَدْلِكَ فِي الأَشْيَاءِ وَبِالرُّشْدِ قَوِّنَا

وَحُفَّ بِلُطْفٍ يَا لَطِيْفُ أَحِبَّتِي # وَتَوِّجْهُمُ بِالنُّوْرِ كَيْ يُدْرِكُوا الْمُنَى 

وَكُنْ يَا خَبِيْرُ كَاشِفًا لِكُرُوْبِنَا # وَبِالْحِلْمِ خَلِّقْ يَا حَلِيْمُ نُفُوْسَنَا     

وَبِالْعِلْمِ عَظِّمْ يَا عَظِيْمُ شُئُوْنَنَا # وَفِي مَقْعَدِ الصِّدْقِ الْأَجَلِّ أَحِلَّنَا

غَفُوْرُ شَكُورُ لَمْ تَزَلْ مُتَفَضِّلاً # فَبِالشُّكْرِ وَالغُفْرَانِ مَوْلاَيَ خُصَّنَا

عَلِيُّ كَبِيْرُ جَلَّ عَنْ وَهْمِ وَاهِمٍ # فَسُبْحَانَكَ اللّٰهُمُّ عَنْ وَصْفِ مَنْ جَنَى

وَكُنْ لِي حَفِيْظًا يَا حَفِيْظُ مِنَ الْبَلاَ # مُقِيْتُ أقِتْنَا خَيْرَ قُوْتٍ وَهَنِّنَا

وَأَنْتَ غِيَاثِي يَا حَسِيْبُ مِنَ الرَّدَى # وَأَنْتَ مَلاَذِي يَا جَلِيْلُ وَحَسْبُنَا

وَجُدْ يَا كَرِيْمُ بِالْعَطَا مِنْكَ وَالرِّضَا # وَتَزْكِيَةِ الأَخْلاَقِ وَالْجُودِ وَالْغِنَى    

رَقِيْبُ عَلَيْنَا فَاعْفُ عَنَّا وَعَافِنَا # وَيَسِّرْ عَليْنَا يَا مُجِيْبُ أمُوْرَنَا

وَيَا وَاسِعًا وَسِّعْ لَنَا الْعِلْمَ وَالْعَطَا # حَكِيْمًا أنِلْنَا حِكْمَةً مِنْكَ تَهْدِنَا

وَدُوْدُ فَجُدْ بِالوُدِّ مِنْكَ تَكَرُّمًا # عَلَيْنَا وَشَرِّفْ يَا مَجِيْدُ شُئُوْنَنَا  

وَيَا بَاعِثُ ابْعَثْنَا عَلَى خَيْرِ حَالَةٍ # شَهِيْدُ فَأَشْهِدْنَا عُلاَكَ بِجَمْعِنَا

وَيَا حَقُّ حَقِّقْنَا بِسِرٍّ مُقَدَّسٍ # وَكِيْلُ تَوَكَّلْنَا عَليْكَ بِكَ اكْفِنَا

قَوِيُّ مَتِيْنُ قَوِّ عَزْمِي وَهِمَّتِي # وَلِيُّ حَمِيْدُ لَيْسَ إلاَّ لَكَ الثَّنَا

وَيَا مُحْصِيَ الْأَشْيَاءِ يَا مُبْدِئَ الْوَرَى # تَعَطَّفْ عَلَيْنَا بِالْمَسَرَّةِ وَالْهَنَا

أَعِدْنَا بِنُوْرٍ يَا مُعِيْدُ وَأَحْيِنَا # عَلَى الدِّيْنِ يَا مُحْيِيَ الْأَنَامِ مِنَ الْفَنَا

مُمِيْتُ أَمِتْنِي مُسْلِمًا وَّمُوَحِّدًا # وَشَرِّفْ بِذَا قَدْرِي كَمَا أَنْتَ رَبُّنَا

وَيَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ قَوِّمْ أمُوْرَنَا # وَيَا وَاجِدُ أَنْتَ الْغَنِيُّ فَأَغْنِنَا

وَيَا مَاجِدُ شَرِّفْ بِمَجْدِكَ قَدْرَنَا # وَيَا وَاحِدُ فَرِّجْ كُرُوْبِي وَغَمَّنَا

وَيَا صَمَدُ فَوَّضْتُ أَمْرِيْ إِلَيْكَ لاَ # تَكِلْنِي لِنَفْسِي وَاهْدِنَا رَبِّ سُبْلَنَا

وَيَا قَادِرُ اقْدِرْنَا عَلَى صَدْمَةِ الْعِدَا # وَمُقْتَدِرُ خَلِّصْ مِنَ الْغَيْرِ سِرَّنَا

وَقَدِّمْ أمُوْرِي يَا مُقَدِّمُ هَيْبَةً # وَأَخِّرْ عِدَانَا يَا مُؤَخِّرُ بِالْعَنَا

وَيَا أَوَّلُ مِنْ غَيْرِ بَدْءٍ وَآخِرُ # بِغَيْرِ انْتِهاءٍ أَنْتَ فِي الْكُلِّ حَسْبُنَا

وَيَا ظَاهِرًا فِي كُلِّ شَيْءٍ شُئُوْنُهُ # وَيَا بَاطِنًا بِالْغَيْبِ لاَ زِلْتَ مُحْسِنَا 

وَيَا وَالِيًا لَسْنَا لِغَيْرِكَ نَنْتَمِي # فَبِالنَّصْرِ يَا مُتَعَالِيًا كُنْ مُعِزَّنَا  

وَيَا بَرُّ يَا تَوَّابُ جُدْ لِي بِتَوْبَةٍ # نَصُوْحٍ بِهَا تَمْحُو عَظَائِمَ جُرْمِنَا

وَمُنْتَقِمُ هَاكَ انْتَقِمْ مِنْ عَدُوِّنَا # عَفُوُّ رَؤُوْفُ عَافِنَا وَارْأَفَنْ بِنَا

وَيَا مَالِكَ الْمُلْكِ العَظِيْمِ بِقَهْرِهِ # وَيَا ذَا الْجَلاَلِ الْطُفْ بِنَا فِي أمُوْرِنَا

وَيَا مُقْسِطُ بِالْاِسْتِقَامَةِ قَوِّنَا # وَيَا جَامِعُ فَاجْمَعْ عَليْكَ قُلُوْبَنَا

غَنِيُّ وَمُغْنٍ ، أغْنِنَا بِكَ سَيِّدِي # وَيَا مَانِعُ امْنَعْ كُلَّ كَرْبٍ يُهِمُّنَا

وَيَا ضَارُّ ضُرَّ الْمُعْتَدِيْنَ بِظُلْمِهِمْ # وَيَا نَافِعُ انْفَعْنَا بِأنْوَارِ دِيْنِنَا

وَيَا نُوْرُ نَوِّرْ ظَاهِرِيْ وَسَرَائِرِيْ # بِحُبِّكَ يَا هَادِيْ وَقَوِّمْ طَرِيْقَنَا

بَدِيْعُ فَأتْحِفْنَا بَدَائِعَ حِكْمَةٍ # وَيَا بَاقِيًا بِكَ أبْقِنَا فِيْكَ أفْنِنَا

وَيَا وَارِثًا وَرِّثْنِ عِلْمًا وَحِكْمَةً # رَشِيْدُ فَأَرْشِدْنَا إِلَى طُرُقِ الثَّنَا

وَأَفْرِغْ عَلَيْنَا الصَّبْرَ بِالشُّكْرِ وَالرِّضَا # وَحُسْنَ يَقِيْنٍ يَا صَبُوْرُ وَوَفِّنَا

بِأسْمَائِكَ الْحُسْنَى دَعَوْنَاكَ سَيِّدِي # تَقَبَّلْ دُعَانَا رَبَّنَا وَاسْتَجِبْ لَنَا

بِأَسْرَارِهَا عَمِّرْ فُؤَادِي وَظَاهِرِي # وَحَقِّقْ بِهَا رُوحِي لِأَظْفَرَ بِالْمُنَى

وَنَوِّرْ بِهَا سَمْعِي وَشَمِّي وَنَاظِرِي # وَقَوِّ بِهَا ذَوْقِي وَلَمْسِي وَعَقْلَنَا

وَيَسِّرْ بِهَا أَمْرِي وَقَوِّ عَزَائِمِي # وَزَكِّ بِهَا نَفْسِي وَفَرِّجْ كُرُوْبَنَا

وَوَسِّعْ بِهَا عِلْمِي وَرِزْقِي وَهِمَّتِي # وَحَسِّنْ بِهَا خَلْقِي وَخُلْقِي مَعَ الْهَنَا

وَهَبْ لِي بِهَا حُبًّا جَلِيْلاً مُجَمَّلاً # وَزِدْنِي بِفَرْطِ الْحُبِّ فِيْكَ تَفَنُّنَا

وَهَبْ لِي أيَا رَبَّاهُ كَشْفًا مُقَدَّسًا # لأَِدْرِيْ بِهِ سِرَّ الْبَقَاءِ مَعَ الْفَنَا

وَجُدْ لِي بِجَمْعِ الْجَمْعِ فَضْلاً وَمِنَّةً # وَدَاوِ بِوَصْلِ الْوَصْلِ رُوحِيْ مِنَ الضَّنَا

وَسِرْ بِي عَلَى النَّهْجِ الْقَوِيْمِ مُوَحِّدًا # وَفِي حَضْرَةِ الْقُدْسِ الْمَنِيْعِ أحِلَّنَا

وَمُنَّ عَلَيْنَا يَا وَدُوْدُ بِجَذْبَةٍ # بِهَا نَلْحَقُ الْأَقْوَامَ مَنْ سَارَ قَبْلَنَا

وَصَلِّ وَسَلِّمْ سَيِّدِي كُلَّ لَمْحَةٍ # عَلَى الْمُصْطَفَى خَيْرِ الْبَرَايَا نَبِيِّنَا

وَصَلِّ عَلَى الْأَمْلاَكِ وَالرُّسْلِ كُلِّهِمْ # وَآلِهِمُ وَالصَّحْبِ جَمْعًا وَعُمَّنَا

وَسَلِّمْ عَلَيْهِمْ كُلَّمَا قَالَ قَائِلٌ # تَبَارَكْتَ يَا اَللّٰهُ رَبّي لَكَ الثَّنَا