رَبِّي قَابِلْنِي مِنْ عِنَايَتِكَ بِنُورِ اسْمِكَ الْمَكْنُونِ مُقَابَلَةً تَمْلَأُ بِهَا وُجُودِي ظَاهِرًا وَبَاطِنًا حَتَّى تَمْحُوَ مِنِّي حُظُوظَ الْأَشْكَالِ كُلِّهَا ، فَيَبْدُوَا فِي وُجُودِي سِرُّ مَا كَتَبَهُ قَلَمُ تَقْدِيرِكَ مِنْ كُلِّ مُوَدَّعٍ فِي مُسْتَقَرٍّ وَمُسْتَقَرٍّ فِي مُسْتَوْدَعٍ ، فَلَا يَخْفَى عَلَيَّ شَيْءٌ مِمَّا غَابَ عَنِّي ، فَاُنْظُرْنِي بِكَ وَاُنْظُرْ مَا سِوَايَ بِنُورِ اسْمِكَ الْمَكْنُونِ ، فَأَرَى الْكَمَالَ الْمُطْلَقَ فِي الْمَلَكُوتِ الْمُطْلَقِ ، يَا مُودِعَ الْأَنْوَارِ قُلُوبَ عِبَادِهِ الْأَبْرَارِ ، يَا سَرِيعُ يَا قَرِيبُ يَا مُبِينُ
Tuhanku, terimalah aku dari perhatian-Mu dengan cahaya nama-Mu yang tersembunyi, penerimaan yang dengannya Engkau penuhi wujudku, lahir dan batin, hingga Engkau hapuskan dariku bagian-bagian dari segala bentuk (keraguan), maka tampaklah dalam wujudku rahasia apa yang telah ditulis oleh pena takdir-Mu dari setiap yang dititipkan di tempat yang tetap dan yang menetap di tempat penyimpanan. Maka tidak ada sesuatu pun yang tersembunyi dariku dari apa yang gaib dariku, maka lihatlah aku dengan-Mu dan lihatlah apa selain aku dengan cahaya nama-Mu yang tersembunyi, maka aku melihat kesempurnaan mutlak di kerajaan mutlak, wahai Yang menitipkan cahaya ke dalam hati hamba-hamba-Nya yang saleh, wahai Yang Maha Cepat, wahai Yang Maha Dekat, wahai Yang Maha Menjelaskan
مَنْ دَعَا فِي سَاعَتِهِ سِتَّ عَشْرَةَ مَرَّةً ثُمَّ قَصَدَ أَيَّ حَاجَةٍ أَرَادَ أَسْرَعَ اللهُ تَعَالَى قَضَاءَهَا وَنَمَا مَا يَمْلِكُهُ مِنْ مَالٍ أَوْ جَاهٍ وَحَالٍ أَوْ مَقَامٍ
Barang siapa berdoa pada saatnya enam belas kali, kemudian ia meniatkan hajat yang ia inginkan, maka insya Allah akan mempercepat pengabulannya dan mengembangkan apa yang ia miliki dari harta atau kedudukan dan keadaan atau maqam.
وَمِنْ خَاصِّيَّةِ هَذَا الذِّكْرِ وَضْعُ الْبَرَكَةِ فِي أَيِّ شَيْءٍ وُضِعَ عَلَيْهِ، وَقِسْ عَلَى هَذَا النَّمَطِ مَا يُنَاسِبُهُ وَاعْمَلْ بِهِ وَيُنَاسِبُهُ مِنَ الْآيِ وَعِنْدَهُ مَفَاتِحُ الْغَيْبِ ، وَمِنَ الْأَسْمَاءِ السَّرِيعُ وَالْقَرِيبُ وَاللَّطِيفُ وَالْخَبِيرُ
Dan di antara keistimewaan doa ini adalah adanya keberkahan pada apa pun yang doa ini dibacakan atasnya, dan qiyaskanlah pola ini atas apa yang sesuai dengannya dan beramallah dengannya. Dan ayat yang sesuai dengan doa ini adalah "Wa 'Indahu Mafatikhul Ghoib ...". Dan di antara Asma' Allah yang sesuai dengan doa ini adalah As Sari'u, Al Qoribu, Al Latifu, Al Khobiru.
وَهَذَا الذِّكْرُ يَصْلُحُ لِطَالِبِي الْمُكَاشَفَاتِ مِنْ أَرْبَابِ الْخَلَوَاتِ فَإِنَّهُمْ إِذَا دَاوَمُوا عَلَى هَذَا الذِّكْرِ أَلْقَى اللهُ إِلَيْهِمُ الْخَاطِرَ الصَّحِيحَ وَإِنْ أَضَافَ إِلَيْهِ اسْمَهُ الْمُبِينُ فَيَذْكُرُ بَعْدَ هَذَا الدُّعَا: يَا سَرِيعُ يَا قَرِيبُ يَا مُبِينُ ، ظَهَرَ لَهُ مَا يُرِيدُهُ مِنْ كَشْفِ الْعَوَاقِبِ الْمُرْتَبِطَةِ بِعَالَمِ الْمُلْكِ وَالشَّهَادَةِ
Dan doa ini cocok bagi para pencari mukasyafah dari kalangan ahli khalwat, maka sesungguhnya mereka jika terus-menerus melakukan zikir ini, insya Allah akan muncul kepada mereka "Khowatir" yang benar dan jika ia menambahkan kepadanya "Al Mubinu", maka ia berzikirlah setelah doa tersebut: "Ya Sari'u Yaqoribu Ya Mubin", maka tampaklah baginya apa yang ia inginkan dari penyingkapan akibat-akibat yang terkait dengan alam al Mulk dan alam Syahadah."
Wallahu A'lam.